Pengalaman Praktek Bahasa Inggris Dengan Turis
Hello all my frieds, see you again...
Kali ini saya akan sedikit berbagi pengalaman saya sendiri ngobrol pakai bahasa inggris dengan orang luar negeri, yaitu orang India. Ya walaupun bahasa inggris bukan bahasa resmi orang India namun bahasa inggris adalah bahasa kedua di sana yang mereka gunakan untuk percakapan sehari-hari.
Jadi tidak heran kalo orang India pandai cakap bahasa inggris. Terbukti ketika saya bertemu beberapa kali dengan mereka dan mereka bisa berbicara dengan bahasa inggris ketika saya tanya can you speak english? (inilah kalimat pertama saya yang saya lontarkan sebelum memulai pembicaraan dengan mereka).
Nah, ketika dia jawab yes, maka ini kesempatan saya untuk praktek speak english dengannya.
Mulailah saya mengobrol dengan beberapa pertanyaan yang umum ditanyakan ketika bertemu orang yang belum kenal. Pertanyaannya berkaitan dengan profesi, lokasi dan keadaan alam tempat tinggal sampai tentang keluarga.
Mengingat karena bahasa inggris bukan bahasa asli mereka tidak seperti orang barat, maka sudah tentu logatnya tidak seperti orang barat. Jadi logatnya kaya orang India, logat bahasa hindi. Tapi walau demikian tidak jadi mengapa karena yang terpenting adalah saya bisa praktek speak english dengan orang asing.
Jadi menurut saya ini bisa dikatakan lebih sulit berbicara dengan orang India dari pada orang barat karena logatnya saya rasa agak susah, berbeda mungkin kalau saya berbicara langsung dengan orang barat karena bahasa inggrisnya sama dengan yang saya pelajari terutama pengucapannya. Jadi ketika saya berbicara, perlu diimbangi juga dengan body language (bahasa tubuah) yang berguna untuk memperjelas maksud yang saya sampaikan.
Saya sempat juga membantu sebagai penerjemahnya karena orang India tersebut ada perlu dengan orang tempatan (yang dikunjungi).
Well, itulah sekilas tentang pengalaman saya ngobrol menggunakan bahasa inggris dengan turis asing. Kesan saya senang, kurang PD ada sedikit tapi secara keseluruhan is amazing.
Demikian pengalaman saya, mungkin teman-teman ada pengalaman serupa bisa di share juga di sini.
Kali ini saya akan sedikit berbagi pengalaman saya sendiri ngobrol pakai bahasa inggris dengan orang luar negeri, yaitu orang India. Ya walaupun bahasa inggris bukan bahasa resmi orang India namun bahasa inggris adalah bahasa kedua di sana yang mereka gunakan untuk percakapan sehari-hari.
Jadi tidak heran kalo orang India pandai cakap bahasa inggris. Terbukti ketika saya bertemu beberapa kali dengan mereka dan mereka bisa berbicara dengan bahasa inggris ketika saya tanya can you speak english? (inilah kalimat pertama saya yang saya lontarkan sebelum memulai pembicaraan dengan mereka).
Nah, ketika dia jawab yes, maka ini kesempatan saya untuk praktek speak english dengannya.
Mulailah saya mengobrol dengan beberapa pertanyaan yang umum ditanyakan ketika bertemu orang yang belum kenal. Pertanyaannya berkaitan dengan profesi, lokasi dan keadaan alam tempat tinggal sampai tentang keluarga.
Mengingat karena bahasa inggris bukan bahasa asli mereka tidak seperti orang barat, maka sudah tentu logatnya tidak seperti orang barat. Jadi logatnya kaya orang India, logat bahasa hindi. Tapi walau demikian tidak jadi mengapa karena yang terpenting adalah saya bisa praktek speak english dengan orang asing.
Jadi menurut saya ini bisa dikatakan lebih sulit berbicara dengan orang India dari pada orang barat karena logatnya saya rasa agak susah, berbeda mungkin kalau saya berbicara langsung dengan orang barat karena bahasa inggrisnya sama dengan yang saya pelajari terutama pengucapannya. Jadi ketika saya berbicara, perlu diimbangi juga dengan body language (bahasa tubuah) yang berguna untuk memperjelas maksud yang saya sampaikan.
Saya sempat juga membantu sebagai penerjemahnya karena orang India tersebut ada perlu dengan orang tempatan (yang dikunjungi).
Well, itulah sekilas tentang pengalaman saya ngobrol menggunakan bahasa inggris dengan turis asing. Kesan saya senang, kurang PD ada sedikit tapi secara keseluruhan is amazing.
Demikian pengalaman saya, mungkin teman-teman ada pengalaman serupa bisa di share juga di sini.
Comments
Post a Comment